CARA KONFIGURASI REMOTE SERVER DENGAN SCREENSHOT STEP BY STEP

 

Assalamualaikum wr.wb, Sebelumnya perkenalkan saya dari kelompok 4. Disini saya akan membagikan tips pada kalian bagaimana cara mengsetting remote server, penasaran kaan?? yuk simak baik baik yaaa!!

Apa itu Remote server

Remote Server adalah suatu server yang menyediakan berbagai layanan yang bisa pengguna akses jarak jauh dan terhubung ke server internal mesti tidak berada di jaringan LAN yang sama.

Server ini bisa kalian letakkan ditempat tersembunyi agar tidak sembarang diketahui orang dan lebih menjamin keamanannya 

Fungsi Remote Server

1. Dapat mengendalikan komputer lain

2. Dapat meningkatkan keamanan lebih Tinggi

3. Memudahkan pemantauan server

4. Memudahkan perbaikan sistem 

Kelebihan remote server

- Fleksibelilitas

- Hemat biaya 

- Mudah diatur 

- Kapasitas skalabilitas

Kekurangan remote server 

- ketergantungan pada koneksi internet

- Dapat menjadi target serangan hacker atau malware

- Keterbatasan akses fisik

- dapat bergantung pada provider

Langkah Langkah mengsetting remote server 

1. Langkah pertama login ke debian dengan menggunakan user root dan masukkan 

    password root kalian

    

2. Setelah login dengan menggunakan user root, lalu kita ketik perintah 

    "nano /etc/network/interfaces" untuk masuk konfigurasi IP nya.

3. Lalu restart jaringan dengan perintah "/etc/init.d/networking restart" dan setting IP Address

    dengan perintah "ip a"

 

   bisa dilihat kita telah berhasil mendapatkan ip 211.20.24.35 sesuai dengan yang kita setting    tadi,

4. masukkan file  iso debian 10 dvd-1 nya, dengan cara pergi ke opsi "devices" - "optical

    drives" kemudian pilih file iso debian dvd 1 nya.

5. kemudian ketik "apt-get install ssh"

6. lalu ketik perintah "nano/etc/ssh/sshd_config".

8. kemudian di baris "port 22" dan "permitRootLogin" kalian hapus tanda pagarnya, lalu

    tambahkan perintah "yes" setelah permitRootLogin.

9. kemudian restart dengan mengetik "/etc/init.d/ssh restart"

PENGUJIAN REMOT SERVER 

- kemudian masuk ke "control panel", selanjutnya masuk ke "Network and Sharing Center" 

  pada client windows. lalu klik  pada bagian "Change adapter setting". Kemudian Klik "Virtual

  Box Host-Only Adapter" yang telah disetting diawal.

- kemudian pilih "details" dan bisa dilihat ip server yang kita dapatkan

 

PENGUJIAN MENGGUNAKAN PUTTY

- Selanjutnya buka aplikasi Putty, lalu masukan IP Server dan Port yang telah kita    

   buat. Setelah itu pilih "Open"

- Kemudian kalian login dengan mengetikkan Root dan Password Setelah itu kita coba ketik 

   "cd /home/" enter lalu ketik "ls" enter, selanjutnya kita mau buat misalnya "mkdir tkj 1" enter 

   lalu ketik "ls" lagi dan jika sudah masuk direstory yag sudah kita buat akan muncul disitu

- Selanjutnya kita cek server kita dega mengetik "cd /home/" dan "ls" enter.

Sekian dari saya semoga bermanfaat dan mudah dipahami, terima kasih sudah berkunjung blog saya & mohon maaf jika ada salah kata  

waalaikumsalam wr.wb